Menikmati Pertarungan Kontes SEO

Seperti kata Bob Sadino yang saya baca dari buku Belajar Goblok Dari Bob Sadino bahwa tidak ada yang namanya kerja keras atau kerja cerdas, tidak perlu berdarah-darah membanting tulang memeras keringat dan merasakan lembur sebagai proses yang melelahkan dan mematikan, yang perlu dilakukan seorang enterpreneur adalah harus bisa menikmati pekerjaannya, bila apa yang dikerjakannya sudah didasari oleh rasa senang, maka tidak ada lagi istilah kerja keras, yang ada hanya menikmati.

Terinspirasi dari kalimat itu, saya akan mencoba menerapkannya dalam melakukan optimasi Kontes SEO yang sebentar lagi hampir selesai yaitu Meriahkan Pesta Ulang Tahun Bersama GarudaFood dan Amikom.us Tempat Belanja Hosting Murah.

Perjuangan yang hampir sampai di finish ini akan saya coba nikmati setiap prosesnya, melepas semua beban, termasuk target yang membebani, lepaskan semua dan lakukan langkah-langkah optimasi dengan santai dan dinikmati, supaya stres karena turunnya posisi SERP tidak dirasa sebagai beban yang justru akan menjatuhkan mental dan semangat.

Ini cara saya, bagaimana dengan anda? hehehe

Postingan terkait:

6 Tanggapan untuk "Menikmati Pertarungan Kontes SEO"

andre said...

saya ga isa komentar mas, masi awam dengan SEO. hehehe...

Jazirah said...

Hem sulitnya bertarung SERP google.

Hendro Prayitno said...

Dulu gua berpikir optimasi trafic dan pemasaran paling bagus lewat searcg engine ternyata pengunjung tidak datang dari search engine saja. Tapi dari yang lain...seperti dari resolusi yang berbeda..sekarang gua malah berpikir bagaimana caranya membuat semua fleksible, jadi di baca di manapun konten tidak terpotong.
kl cuma mengandalkan SE yah..resolusi pastinya harus besar..

EDIT FOTO PHOTOSHOP said...

Sebuah ungkapan yang mudah diucapkan dengan lisan tetapi sulit untuk diterapkan di dalam hati......
Apalagi kontes...

TOP 1 Oli Sintetik Mobil-Motor Indonesia said...

wah, sebuah motivasi itu sob.. thnx :D

Informasi dan Tips said...

enjoy aja, pelajaran yang didapet dari proses itu lebih berharga dari pada hasil kontes (hadiahnya) malahan